Cara Merawat Bulu Dan Memandikan Kelinci

dewitani.net – Cara Merawat Bulu Dan Memandikan Kelinci – Selain memiliki tingkah yang menggemaskan, kelinci juga memiliki bulu yang tebal, lembut dan halus. Biasanya untuk jenis kelinci hias yang berbulu gondrong sering kali kita mendapati bulunya yang kusut/ gimbal ditambah lagi kotor, apalagi untuk jenis kelinci hias.

Kelinci jenis ini yang paling utama adalah bulunya, jadi sangat perlu diperhatikan dalam menjaga bulu-bulu kelinci supaya tetap halus, cantik dan indah.Penyebab bulu kelinci jadi gimbal karena berasal dari air kencing kelinci tersebut, mengapa demikian kadang ke biasaan kelinci kencing di salah satu sudut kadang dan yang uniknya setiap kencing pasti tidak akan pindah-pindah.

Kemudian yang jadi masalah adalah kelinci kadang suka tiduran si sembarang tempat dan biasanya tanpa di sadari tiduran di tempat kencing kelinci tersebut, sehingga bulunya jadi basah kemudian kering terus lama-kelaman akan menjadi gimbal. Kalau sudah gimbal pasti bulu akan menjadi jelek dan tidak menarik.

Peralatan Mandi Kelinci :

  • Dua buah bak mandi
  • Alat keramas (perlak bayi)
  • Shampo
  • Handuk bersih dan hair driyer
  • Sisir
  • Bedak
  • Cadangan air hangat
  • Cotton bud, baby oil dan gunting kuku.

Kelinci dapat dimandikan apabila sudah berumur 3 bulan keatas. Apabila belum cukup umur jangan diimandikan terlebih dahulu, karena struktur tubuhnya belum cukup kuat.. Jika belum bisa dimandikan, Anda dapat membiasakan kelinci mengenal air secara perlahan. seperti dengan cukup mengelap dengan air hangat. setelah tenang dan tidak rewel,, barulah dibasahi. Yang terpenting dalam proses mandi adalah kelinci sudah dipastikan dalam kondisi yang sehat dan prima.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memandikan kelinci :

  • Jangan memaksakan kelinci yang tidak mau mandi
  • Gunakan air hangat untuk mandi
  • Gunakan shampi bayi atau shampo untuk kucing
  • Jangan merendam kelinci yang belum terbiasa untuk mandi
  • Usahakan air jangan sampai masuk ke dalam hidung atau telinga kelinci
  • Setelah selesai mandi segeralah keringkan kelinci agar tidak masuk angin.

Berikut ini proses memandikan kelinci yang baik dan benar :

1. Sediakan air hangat

Siapkan dua bak air hangat, untuk mandi dan bilas. Anda dapat menggunakan baik mandi untuk bayi atau ember plastik lebar. Isi bak dengan air hangat sebanyak setengah dari tinggi kelinci.

2. Basahi kelinci

Masukkan kelinci kedalam bak mandi. Arahkan kelinci membelakangi Anda, hal ini bertujuan agar kelinci tidak mencakar Anda seandainya berontak. Usapkan air hangat dari belakang ke arah depan. Usap rambut agar air hangat meresap hingga ke pori-pori kulit. Sebelumnya, tutup kuping kelinci dengan kapas agar tidak kemasukkan air.

3. Keramas dengan shampo

Setelah sekiranya seluruh badan kelinci terbasahi oleh air. Kemudian Angkat kelinci dari bak untuk dikeramasi. Letakkan kelinci di atas perlak bayi, usapkan shampo ke seluruh tubuh. Untuk samphonya Anda dapat menggunakan shampo kiiten (shampo khusus kucing) atau jika tidak ada Anda dapat menggunakan shampo bayi.

Agar merata shampinya,pijat hingga ke kulit tubuh, usap bagian yang mudah kotor dan susah dijangkau. Misalnya pada telapak kaki, sekitar anus dan daun telinga.

4. Bilas hingga bersih

Kemudian masukkan kembali kelinci ke dalam bak untuk dibilas. Guyur dengan air hangat secara bertahap sembari mengusap rambut dan kulit dengan tangan. Setelah itu pindahkan ke bak bilas yang sudah dipersiapkan terlebih dahulu tadi. Guyur dan usap berulang-ulang hingga smapo benar-benar bersih dari rambut dan kulit kelinci.

5. Angkat dan keringkan

Setelah benar-benar bersih, angkat kelinci dari bak kemudian titiskan rambut dengan menggunakan handuk kering. Lalu rambut dikeringkan dengan hair drier sambil disisir. Semua bagian tubuh harus kering, termasuk bagian perut, lipatan kaki dan telinga.

6. Bersihkan telinga dan kuku

Selain dimandikan Anda juga perlu membersihkan telinga dan kuku kelinci dengan mengunakan cotton bud. Adapun caranya cukup mudah yakni dengan membasahi bashai cutton bud dengan baby oil, kemudian bersihkan lubang telinga secara lembut dan hati-hati. rapikan kuku menggunakan gunting.

7. Taburi bedak

Potong rambut bagian tertentu, sepeti pada bagian sekitar anus, agar tidak terkena e’ek dan pipisnya. Rapikan bagian kaki agar tidak menganggu gerak. Agar aromanya lebih wangi, Anda dapat menaburkan bedak bayi atau kitten. Bila perlu tambahkan dengan menyemprot baby cologne biar lebih wangi. Setelah semua beres , berikan makan untuknya. Usai mandi, nafsu makan kelinci luar biasa. Makannya sangat lahap.

Tips Menjaga Kebersihan Kelinci

Yang Pertama

Setelah kelinci dimandikan jangan meletakkannya di tempat yang basah dan lembap. karena dapat menimbulkan berbagai penyakit dan juga membuat kelinci menjadi kotor.

Yang Kedua

Lakukan penyisiran secara rutin pada bulu kelinci. Semakin sering kita menyisir bulu kelinci kesayangan kita maka bulu-bulu mati kelinci akan terangkat dan dapat mencegah terjadinya gimbal dan rontok berlebih.

Yang Ketiga

Berikan makanan yang banyak mengandung vitamin E.

Yang Keempat

Usahakan tidak meletakkan di tempat yang panas karena suhu yang terlalu tinggi dapat menyebabkan bulu kelinci rontok.

Yang Kelima

terutama untuk kelinci yang berbulu panjang, sangat disarankan untuk menyediakan botol minuman khusus untuk kelinci agar saat minum bulu tidak ikut basah terkena air.

Yang Keenam

jika kelinci anda saat ini dalam keadaan kotor dan susah untuk melakukan pembersihan, disarankan untuk membawa ke salon khusus kelinci agar mendapat penanganan lebih lanjut. Pastikan pula salon yang dikunjungi benar-benar ahli dalam meng-handle kelinci.

Demikian pembahasan tentang Cara Merawat Bulu Dan Memandikan Kelinci. Semoga bermanfaat…

  Inilah Cara Merawat Anakan Kelinci Yang di Tinggal Mati Induknya

Leave a Comment