dewitani.net – Cara Budidaya ikan Sepat Siam Di Kolam Terpal – Ikan yang memiliki nama Ilimiah Trichogaster pectoralis Regen ini, memiliki bentuk tubuh memanjang dengan bentuk tubuh pipih ke samping. Dengan warna badan pada daerah punggung hijau gelap, sedangkan pada bagian sampingnya berwarna lebih terang. Terdapat garis-garis melintang pada kepala dan badannya. Pada siri dubur terdapat 2-3 garis hitam membujur atau longitudinal. Di alam ikan ini dapat mencapai panjang maksimal 25 cm.
Klasifikasi ilmiah
Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Actinopterygii
Ordo: Perciformes
Famili: Osphronemidae
Genus: Trichogaster
Spesies: Trichogaster pectoralis
Ikan sepat siam belum banyak dibudidayakan. oleh sebab itu, masih banyak peluang untuk mengembangkan usaha budidaya ikan sepat siam ini. Pasalnya, ikan sepat selain dibudidayakan sebagai ikan konsumsi juga dapat digunakan sebagai ikan hias untuk mengisi aquarium.
Dihabitat aslinya, ikan sepat hidup di rawa-rawa yang memiliki Ph rendah, sungai, danau, aliran-aliran air yang tenang atau ditempat yang banyak ditumbuhi tumbuhan air. Dimana biasanya mereka hidup saling bergerombolan.
Budidaya Ikan Sepat
1. Memilih Indukan Berkualitas
Pilihlah indukan ikan siam yang sehat, tidak cacat, berkualitas, dan sudah cukup umur. Idealnya sepat siam yang akan dijadikan indukan sudah berumur minimal 7 bulan.
Lantas bagaimana membedakan Sepat Siam Jantan dan Betina ??
Pada sepat siam jantan memiliki sirip punggun panjang yang mencapai dasar pangkal sirip ekor dan berbentuk lancip sedangkan untuk sepat siam betina memiliki sirip punggung membulat, pendek, serta tidak mencapai pangkal sirip ekor.
Dari bentuk sirip punggungnya, perbedaan kelamin ikan ini dapat dilihat dari segi warna dan tinggi badanya. Untuk sepat betina biasanya memiliki warna yang lebih bersih atau lebih terang, sedangkan pada sepat jantan warnanya lebih gelap. Untuk tinggi badanya sepat jantan biasanya lebih tinggi dibandingkan sepat betina.
2. Proses Pemijahan
Setelah memperoleh indukan yang berkualitas, langkah selanjutnya ialah pemijahan, Untuk memijahkan sepat siam sebenarnya tidak memperlukan perlakuan khusus. Anda hanya perlu meniru kebiasaan hidupnya di alam.
Adapun luas kolam pemijahan tergantung lahan yang Anda miliki, pada umumnya antara 50 – 300 m2. Dengan kedalaman air sekitar 70-100 Meter. Dengan perbandingan 1 : 1 untuk indukan jantan dan betina.
Di habitat aslinya, induk jantan memiliki sifat membuat sarang sebelum memijah. Oleh sebab itu untuk melindungi sarannya Anda perlu membuat perlindungan, Seperti menaruh jerami padi atau ilalang yang masih segar. Tebarkan secara merata di seluruh permukaan kolam, terutama pada bagian pinggirnya. Penyebaran jerami sangat penting karena akan melindungi telur dari air hujan atau terpaan angin yang kencang.
3. Mempersiapkan Kolam Pembesaran
Pembesaran sepat siam dilakukan sejak benih berumur 2 bulan dan biasanya benih sudah berukuran kurang lebih 5-6 cm. Pada usia ini, ikan sudah dianggap dapat melindungi diri dari serangan ikan predator atau kompetitornya.
Ikan sepat sepat siam dapat dibudidayakan dalam berbagai jenis kolam, baik itu dikolam beton, kolam tanah ataupun kolam terpal. Akan tetapi, Kami menyarankan untuk menggunakan kolam terpal karena lebih praktis dan ekonomi.
Berikut ini panduan membuat kolam pembesaran dari terpal :
- Langkah pertama, yakni buatlah lubang untuk kolam dengan ukuran kurang lebih untuk lebarnya 2,5 Meter hingga 5 Meter, sedangkan panjangnya berkisar 8 meter hingga 10 meter. Dengan kedalaman kolam 1-2 Meter.
- Setelah itu, buatlah kerangka atau media terpal dengan ukuran yang telah ditentukan.
- Apabila selesai membuat rangka kolam, selanjutnya Anda dapat memasang terpal di kolam tersebut.
Tips :
- Untuk menghindari ikan terkena berbagai penyakit, terlebih dahulu kolam dibersikah menggunakan larutan garam atau dapat menggunakan insektisida. Diamkan kurang lebih selama 2-3 hari.
- Isi kolam terpal dengan air sumur, sebanyak setengah dari ketinggian kolam tersebut.
- Untuk kolam yang berukuran 100 m2 dapat diisi ikan sepat sebanyak 100-150 ekor.
4. Pemberian Pakan
Untuk memperoleh hasil pertumbuhan yang memuaskan, ikan harus diberi pakan yang cukup, seperti dengan memberikan dedak, kangkung, daun singkong, lemna dan pelet sebanyak 2 kali dalam sehari. Jika diberi asupan pakan yang cukup ikan sepat siam dapat mencapai ukuran 7 sampai 9 cm setelah berumur 90 hari sejak penetasan. Pada umur 180 hari, ikan sudah dapat mencapai panjang total 10-12 cm.
5. Pemeliharaan
Untuk perawatannya Anda hanya cukup melakukan sanitasi kolam dengan baik, yakni mengganti air kolam secara rutin 2-4 minggu sekali.
6. Pemanenan
Ikan sepat siam sudah dapat dipanen apabila sudah berumur 3 hingga 6 bulan. Idealnya ikan yang dipanen sudah mencapai panjang minimal 8 cm per-ekornya. Untuk waktu pemanenannya sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari, hal ini bertujuan untuk menghindari ikan terlalu stres dan pada waktu tersebut cuaca tidak terlalu panas.
Cara pemanenanya cukup mudah yakni tdengan cara terlebih dahulu menguras air yang ada di dalam kolam atau dengan menyerok atau menjaring secara berkala.
Sekian pembahasan singkat mengenai Cara Budidaya ikan Sepat Siam Di Kolam Terpal. Mudah-mudahan bisa bermanfaat…
Rekomendasi:
- Inilah Pola Pemberian Pakan Lele Bioflok Yang Benar dewitani.net - Pola Pemberian Pakan Lele Bioflok - Sekarang ini budidaya lele sudah jadi bintang untuk kesempatan usaha disamping itu sekarang ini pemerintah memberikan dukungan penuh budidaya ikan. Budidaya ikan…
- Jenis Aglonema Lipstik dan Cara Merawatnya Agar Subur dewitani.net - Jenis Aglonema Lipstik - Aglonema Lipstik merupakan salah satu tanaman hias yang banyak dicari. Disebut Aglonema Lipstik karena pada bagian tepi daunnya terdapat warna merah seperti lipstik. Aglonema…
- Umpan Jitu Ikan Lele Yang Susah Makan dewitani.net - Umpan Jitu Ikan Lele - Memancing menjadi salah satu hobby yang menyenangkan, kegiatan memancing dapat dilakukan oleh semua kalangan. Dari yang mudah hingga yang berusia lanjut. Selain biaya…
- Cara Budidaya Ikan Tombro Dengan Simpel Dan Mudah dewitani.net-Cara sukses memulai bisnis budidaya ikan mas atau tombro. Saat ini, jika kita melihat pasar ikan airta tawar sangat menjanjikan. Ikan tombro sangat baik untuk kita konsumsi karena mengandung banyak…
- Inilah 10 Jenis Ayam Buras Asli Indonesia dewitani.net - Jenis Ayam Buras Asli Indonesia - Ayam Buras merupakan singkatan dari Ayam bukan ras, buras digunakan untuk menyebut semua jenis ayam yang bukan termasuk ayam ras. Di Indonesia…
- Analisis Keuntungan Pembenihan Ikan Mas dewitani.net - Analisis Keuntungan Pembenihan Ikan Mas - Apabila ikan air tawar lain selalu mengalami pasang surut dalam penjualnya. Namun, berbeda dengan ikan mas. Ikan konsumsi yang mulai masuk ke…
- Cara Membuat Kolam Bundar untuk Lele Bioflok dewitani.net - Cara Membuat Kolam Bundar untuk Lele Bioflok - Ukuran kolam bulat berbagai macam biasanya memiliki ukuran di antara 1 meter. sampai 4 meter. dengan ketinggian lebih kurang seputar…
- Panduan Praktis Cara Budidaya Ikan Koi Agar Cepat Besar dewitani.net - Cara Budidaya Ikan Koi - Memelihara ikan koi sebenarnya sangatlah mudah, asalkan apa yang diinginkan dan dibutuhkan bagi kehidupan koi dapat Anda penuhi. Akan tetapi, perlu juga diketahui,…
- Analisis Keuntungan Budidaya Pembenihan Ikan Nila dewitani.net - Analisis Keuntungan Budidaya Pembenihan Ikan Nila - Jika Anda bertanya bisnis ikan apa yang pemeliharaannya muda, pertumbuhan cepat, dan pemasarannya juga mudah? Jawabanya adalah IKAN NILA. Selain harganya…
- kelebihan Sapi Simental Untuk Di Budidayakan Dewitani. Sapi Simmental (termasuk Boss Taurus), yang berasal dari wilayah Simme Swiss (Swiss), tetapi sekarang tumbuh lebih cepat di Amerika, serta di Australia dan Selandia Baru (Selandia Baru). Sapi ini…
- Kenapa Harus Memilih Budidaya Lele Bioflok? dewitani.net - Kenapa Harus Memilih Budidaya Lele Bioflok - Akhir-akhir ini banyak muncul beberapa pembudidaya lele baru yang coba keberuntungan. Ini berlangsung sebab budidaya lele sekarang ini tawarkan keuntungan yang…
- Cara Membuat Aquaponik Ebb and flow (Pasang Surut) dewitani.net - Cara Membuat Aquaponik Ebb and flow (Pasang Surut) - Untuk bikin aquaponik pasang kering atau Ebb and Flow sangat gampang. Dalam kesempatan ini saya akan menerangkan langkah menerangkan…
- Cara Merawat Merpati Balap yang Benar Khusus Pemula dewitani.net - Cara Merawat Merpati Balap - Burung merpati adalah salah satu jenis burung yang telah lama dekat dengan manusia baik buat dikonsumi maupun dipergunakan buat kegiatan olahraga balap. Burung…
- Analisis Keuntungan Budidaya Pembenihan Ikan Patin dewitani.net - Analisis Keuntungan Budidaya Pembenihan Ikan Patin - Ikan patin merupakan jenis ikan konsumsi air tawar yang memiliki prospek yang baik , sebab nilai jualnya tinggi dan pembudidayaanya yang…
- Panduan Praktis Cara Budidaya Ikan Lele Agar Cepat Besar dewitani.net - Cara Budidaya Ikan Lele - Siapa yang tak kenal lele ? di Negara tercinta kita ini. Lele merupakan salah satu jenis ikan yang paling banyak di konsumsi, dan…
- Inilah 6 Warna Ayam Bangok Yang Paling Ditakut Lawan dewitani.net - Warna Ayam Bangok Yang Paling Ditakut Lawan - Selain kepintarannya dalam berkelahi, ayam bangkok juga mempunyai warna bulu yang beraneka ragam. Untuk beberapa penghobi lebih suka mengoleksi ayam…
- 6 Perbedaan Ikan Baung Dan Lundu (Keting) dewitani.net - 6 Perbedaan Ikan Baung Dan Lundu (Keting) - Ikan keting atau Lundu merupakan ikan Asli Indonesia yang banyak ditemukan di sungai, rawa-rawa, danau, dan muara sungai. Ikan jenis…
- Cara Membuat Fermentasi Pakan Lele Bioflok dewitani.net - Cara Membuat Fermentasi Pakan Lele Bioflok - Dalam budidaya lele ongkos terbanyak dipakai untuk beli pakan bakan dapat mengisap ongkos sampai capai 75% lele. Ini memperlihatkan jika fungsi…
- Budidaya Ikan Hias Arulius Puntius dewitani.net - Budidaya Ikan Hias Arulius Puntius - Selama pandemi ini, minat memelihara ikan hias kian meningkat. Minat masyarakat terhadap ikan hias ini konon berawal dari kebiasaan orang mengurung ikan…
- Mengenal Jenis-Jenis Sapi Di Indonesia dewitani.net - Di Indonesia, sapi merupakan hewan ternak dengan konsumsi daging kedua setelah ayam. Apalagi mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam, sehingga permintaan daging sapi sangat tinggi menjelang hari raya Idul…
- Ciri-ciri morfologi ikan lele jantan dan betina dewitani.net - Ciri-ciri Ikan Lele Jantan dan Betina - Ada beberapa variasi warna tubuh ikan lele lokal di Indonesia, yakni hitam agak kelabu (gelap), merah, bulai (putih), serta belang-belang hitam-putih…
- Klasifikasi Dan Ciri-Ciri Cacing Tanah dewitani.net - Klasifikasi Cacing Tanah Cacing tanah adalah hewan dari Filum Annelida, Kelas Oligochaeta. Berikut adalah nama ilmiah dan klasifikasi cacing tanah. Kingdom: Animalia Filum: Annelida Kelas: Clitellata Sub-Kelas: Oligochaeta…
- Perbedaan Aquaponik Dan Hidroponik dewitani.net - Perbedaan Aquaponik Dan Hidroponik - Mungkin sebagain dari kita ada yang masih bingung dan salah paham ketika mendengar kata aquaponik dan hidroponik. Ada yang berasumsi jika keduanya sama…
- Cara Membuat Sistem Aquaponik DFT dewitani.net - Cara Membuat Sistem Aquaponik DFT - Untuk bikin aquaponik DFT benar-benar simpel serta gampang dipraktikkan berikut saya akan menerangkan langkah pembuatannya serta bahan yang diperlukan. Pembuatan Aquaponi Kolam…
- Analisa Modal dan Keuntungan Usaha Pembenihan Ikan Lele dewitani.net - Analisa Usaha Pembenihan Ikan Lele - Pada saat panedemi ini banyak masyarakat yang berahli profesi, salah satunya yakni menjadi pembudidaya ikan lele. Ikan ini banyak di pilih masyarakat…
- Cara Membedakan Ikan Nila Dengan Ikan Mujair dewitani.net - Cara Membedakan Ikan Nila Dengan Ikan Mujair - Ikan nila dan ikan mujair merupakan jenis ikan yang relatif mudah untuk dibudidayakan. Ikan ini termasuk ikan konsumsi yang banyak…
- Inilah Cara Budidaya Ikan Nila Agar Cepat Besar dewitani.net - Cara Budidaya Ikan Nila - Pembudidayaan Ikan nila masih menjadi salah satu primadona di kalangan masyarakat Indonesia. Selain karena cukup mudah untuk dibudidayakan. Budidaya ikan nila ternyata memiliki…
- Mengenal Ikan Keting atau Lundu dewitani.net - Mengenal Ikan Keting atau Lundu - Ikan keting atau Lundu merupakan ikan Asli Indonesia yang banyak ditemukan di sungai, rawa-rawa, danau, dan muara sungai. Ikan jenis Catfish ini…
- Inilah Urutan Daur Hidup Capung Yang Menguntungkan… dewitani.net - Urutan Daur Hidup Capung - Capung atau yang dalam bahasa inggris disebut dengan dragonfly, merupakan hewan yang sudah hidup sejak 300 juta tahun yang lalu. Hewan ini merupakan…
- Inilah 7 Ciri-Ciri Lovebird Josan Berkualitas Juara dewitani.net - Ciri-Ciri Lovebird Josan - Merupakan salah satu varian burung lovebird yang paling banyak dipelihara oleh para kicau mania terutama yang masih pada tahap pemula, lovebird josan atau lebih…